Assalamua'alaikum Wr. Wb.....
TAHUKAH KAMU
HIDUP DI SINI HANYA SEMENTARA....
HIDUP DISANA ADALAH SELAMANYA....
Laman
▼
Selasa, 14 September 2021
SELASA,14 SEPTEMBER 2021/KELAS 6D
MATERI AJAR HARI SELASA, 14 SEPTEMBER 2021
Materi Ajar
Hari/Tanggal: Selasa, 14 September 2021
Tema 3: Tokoh dan Penemuan
Sub Tema 3: Ayo, Menjadi Penemu
Pembelajaran: 1
Muatan PB: Bahasa Indonesia (3.2), IPS (3.2), IPA (3.4)
Tujuan Pembelajaran :
Siswa mampu mengidentifikasi ciri-ciri kosakata baku dan menulis informasi penting dari teks eksplanasi yang
dibaca tentang Ayo Menjadi Penemu dengan menggunakan kalimat efektif dan
kosakata baku dengan mandiri.
Mengidentifikasi dan Mempresentasikan perubahan sosial budaya dalam kehidupan
masyarakat dalam rangka modernisasi bangsa Indonesia di bidang ekonomi.
Siswa mampu
mengidentifikasi perbedaan sifat rangkaian listrik sederhana seri dan paralel dan mempresentasikan
perbedaan karakteristik rangkaian seri dan paralel dalam bentuk Diagram Venn
dengan tepat.
Apa
kabar anak sholih sholihah ? semoga anak sholih sholihah dan
keluarganya selalu dalam keadaan sehat wal’afiyah dan selalu dalam
lindungan Allah SWT.
Mari awali kegiatan belajar hari ini dengan membaca doa, dilanjutkan muroja'ah, dan sholat dluha. Setelah sholat dluha, marikitabersiap memulai pembelajaranhariini.Mintalah bantuankepada bunda/ mama untukmendampingiAnandaselamamelakukankegiatanpembelajaranya!
Anak sholih/sholihah sebelum kalian mengerjakan tugas tematik
Silakan
tonton dan simak video pembelajaran berikut !
Tema 3 Kelas 6 Subtema 3 Pembelajaran 1
Ayo Membaca
Baca dengan teliti teks biografi tentang perjalanan hidup Bapak Habibie, berikut ini
Prof. DR. Ing. Bacharuddin Jusuf Habibie adalah Presiden ketiga RI yang
menjadi kebanggaan bangsa Indonesia. Beliau dilahirkan di Pare-Pare,
Sulawesi Selatan, tanggal 25 Juni 1936.
Masa Kecil
Masa kecil Habibie dilalui di Pare-Pare. Sikap hidup disiplin dan kerja
keras telah ditunjukkan Habibie sejak kanak-kanak. Ia memiliki semangat
tinggi pada ilmu pengetahuan dan teknologi. Ia melanjutkan SMA di
Bandung dan prestasinya selalu menonjol terutama pada pelajaran IPA dan
Matematika.
Perjuangan Keras di Perantauan
Didukung oleh kemauan keras untuk belajar, selepas SMA beliau masuk di
ITB (Institut Teknologi Bandung) kemudian mendapatkan beasiswa untuk
melanjutkan kuliah di Jerman jurusan Konstruksi Pesawat Terbang. Ia
bertekad bulat untuk bekerja keras dan harus sukses. Habibie selalu
menggunakan musim liburannya dengan bekerja mencari uang untuk membeli
buku sebagai pendukung sekolahnya.
Tahun 1960, Habibie mendapat gelar Diploma Ing di Jerman dengan nilai
sempurna. Ia bekerja di industri kereta api Jerman dan berhasil
menemukan cara untuk membuat 1.000 wagon kereta api berkekuatan tinggi.
Di pagi buta, Habibie harus berjalan kaki cepat ke tempat kerja yang
jauh untuk
menghemat kebutuhan hidup, kemudian pulang pada malam hari dan belajar
untuk kuliahnya. Tahun 1965 Habibie mendapat gelar Dr. Ingenieur dengan
nilai sangat sempurna.
Buah dari Kerja Keras
Habibie kemudian bekerja di industri pesawat terbang Jerman. Karena
sikap disiplin dan kerja keras, karirnya terus naik hingga dipercaya
menjadi Vice President sekaligus Direktur dan Penasihat Senior bidang
teknologi. Ia menjadi satu-satunya orang Asia yang berhasil menduduki
jabatan bergengsi di perusahaan pesawat terbang Jerman.
Kecintaan pada Tanah Air
Tahun 1968, Habibie mengundang 40 insinyur Indonesia untuk bekerja di
Jerman guna mempersiapkan keterampilan dan pengalaman mereka dalam
membuat produk industri dirgantara, maritim, dan darat di tanah air.
Tahun 1974, Habibie diminta pulang ke tanah air dan menjadi penasihat
pemerintah di bidang teknologi pesawat terbang. Ia menjadi Menteri
Negara Riset dan Teknologi hingga menjadi Wakil Presiden dan Presiden
RI ke-3.
Habibie menyumbang berbagai penemuan dan sejumlah teori di bidang
konstruksi pesawat terbang, seperti “Habibie Factor“, “Habibie Theorem”
dan “Habibie Method“ yang dipakai oleh universitas di seluruh dunia. Ia
dijuluki sebagai “Mr. Crack” karena menemukan rumus untuk menghitung
cacat badan pesawat terbang. Ia juga menerima banyak penghargaan dan
prestasinya diakui berbagai lembaga internasional seperti di Jerman,
Inggris, Swedia, Prancis, dan Amerika Serikat serta menerima
penghargaan yang hampir setara dengan Hadiah Nobel.
Habibie: Bapak Teknologi Indonesia
Tahun 1976, Habibie mendirikan industri pesawat terbang pertama di
kawasan Asia Tenggara yaitu PT Nurtonio dan industri strategis
lainnya. Industri binaannya berhasil memproduksi pesawat terbang,
helikopter, senjata, amunisi, kapal, tank, panser, water cannon,
kendaraan RPP-M, kendaraan tempur dan masih banyak lagi baik untuk
keperluan sipil maupun militer.
Ditingkat dunia, Habibie terlibat dalam berbagai proyek desain dan
konstruksi pesawat terbang seperti Fokker, pesawat angkut militer, jet
eksekutif, Airbus, pesawat angkut dengan teknologi mendarat dan lepas
landas secara vertikal, CN-235, dan CN-250. Selain itu, Habibie secara
tidak langsung ikut terlibat dalam proyek perhitungan dan desain
helikopter, pesawat tempur multifungsi, beberapa peluru kendali dan
satelit di tingkat dunia.
Kosakata baku adalah kosakata yang penulisannya telah sesuai dengan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI). Sebaliknya, kosakata non-baku adalah kosakata yang penulisannya tidak sesuai dengan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI).
Kosakata baku wajib digunakan dalam tulisan, atau percakapan pada
acara-acara formal. Kosakata non baku boleh digunakan dalam bahasa
percakapan pada acara non-formal, seperti saat berbicara kepada teman
dalam kehidupan sehari-hari.
Cermati kosakata non-baku pada teks eksplanasi “Pensil, si Kecil yang Amat Penting” dalam tabel berikut.
Tuliskan arti kata tersebut dan temukan padanan kosakata bakunya.
Amati proses distribusi dalam kegiatan ekonomi berikut ini:
Diskusikan pertanyaan berikut:
1. Bagaimana pengaruh alat transportasi modern terhadap penyebaran
barang barang hasil produksi pertanian, perikanan, dan industri? Berikan
beberapa contohnya!
2. Apa yang akan terjadi pada kehidupan masyarakat, jika tidak terdapat
beragam alat transportasi modern, seperti pesawat terbang, kapal laut,
kereta api, dan truk kargo?
Tuliskan hasil diskusimu pada diagram berikut:
Anak sholih/sholihah sebelum kalian mengerjakan tugas tematik
Silakan
tonton dan simak video pembelajaran berikut !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar